Jambarpost.com, Tebo- Rencana Aksi unjuk rasa Ke Gedung DPRD Tebo, Kamis (15/07/2021) oleh Aliansi Masyarakat Peduli Pembangunan Tebo (AMPPT) batal digelar.
Pasalnya, Rencana Aksi Unjuk Rasa Tersebut mendapat respon positif oleh Pimpinan DPRD Tebo dengan mengundang AMPPT untuk beraudiensi bersama Pimpinan Dewan. Pada,Senin (21/07/2021).
Korlap Rencana Aksi Unjuk Rasa dari Aliansi Masyarakat Peduli Pembangunan Tebo, Ridho, saat dihubungi Via WhatsApp mengungkapkan Pihaknya menghormati undangan pimpinan DPRD Tebo untuk beraudiensi sehingga rencana aksi dibatalkan.
" Benar, kita menghargai dan menghormati undang pimpinan DPRD Tebo untuk Audiensi, " Terang Ridho
Ditegaskan Ridho, Bersama Perwakilan lainya nanti bakal datang memenuhi undangan dari Pimpinan DPRD Tebo. Namun, Ditegaskan lagi. Jika dalam Audiensi tuntutan tidak diakomodir oleh Pimpinan DPRD Tebo makan menjadwalkan kembali rencana aksi unjuk rasa.
" Kami bakal datang memenuhi undangan pimpinan DPRD Tebo untuk audiensi, tapi jika tuntutan kami tidak bisa diakomodir makan kami melanjutkan aksi unjuk rasa tersebut, " Tegas Ridho
Untuk diketahui, ALIANSI MASYARAKAT PEDULI PEMBANGUNAN TEBO (AMPPT) akan melakukan aksi dengan Tuntutan sebagai berikut:
Tuntutan:
1. Meminta DPRD Tebo Menolak dan tidak menyetujui Pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional ( PEN ) Pemkab Tebo senilai 150 M yang akan dilakukan pemerintah kab. tebo yang dianggap langkahnya tidak tepat memperbaiki ekonomi kab tebo
2. meminta Bupati Tebo mengurungkan niat peminjaman dana PEN senilai 150 M untuk proyek fisik Infrastruktur dan tidak berdampak lansung pada ekonomi rakyat serta akan membebani APBD tebo
3. diduga pinjaman dana PEN senilai 150 M hanya meraup keuntungan semata.(Tim)