poto: Ilustrasi timbangan sawit
Jambarpost.com, Merangin - Sejumlah penjual Tandan Buah Sawit (TBS) di Kabupaten Merangin mengeluh dengan kebijakan PT. Agro Wijaya Industri (AWI).
PT. AWI yang terletak di Dusun Sungai Abu, Desa Koto Rayo, Kecamatan Tabir, dituding mempermainkan timbangan.
Informasi yang didapat Media ini, telah terjadi pengurangan di tempat timbangan milik PT. AWI.
Seperti diungkapkan oleh salah satu penjual TBS inisial HN. Dia mengaku terkejut dan merasa dirugikan oleh pihak PT. AWI.
"Kami merasa heran, kok bisa timbangan berkurang drastis," ungkap HN.
HN yang asli penduduk Kabupaten Merangin, menduga bahwa terjadi pengurangan mencapai 200 Kg permobil, saat menjual TBS ke PT. AWI.
"Jika potongannya sedikit wajar saja, tapi ini sampai 200 Kg permobil. Ini tidak masuk akal," Jelas HN.
Senada dengan HN, KS salah satu penjual TBS lainnya juga mengungkapkan hal yang sama.
Dia selama ini mengaku sangat dirugikan dengan hasil timbangan di PT. AWI. Pasalnya berat TBS yang dijual ke perusahaan tidak sesuai dengan hitungan awal.
"Contoh kami bawa sawit 10 ton permobil, tapi saat ditimbang di PT. AWI kurangnya kok jauh, " Jelasnya.
Sementara itu pihak PT AWI, Bambang, saat dikonfirmasi mempersilakan pihak Pemerintah Kabupaten Merangin untuk melakukan uji TERA pada timbangan mereka.
"Kalau itu kan ranahnya pemerintah, silakanlah pihak pemerintah yang memeriksanya, " Ungkap Bambang. (hen)