.jpg)
Jambarpost.com, Merangin – Seorang ibu di Kabupaten Merangin, tega menganiaya anak kandungnya hingga tewas, Jumat (24/2/2023) kemarin.
Winda menganiaya anak kandungnya, dengan cara memukuli anaknya dengan sapu hingga keadaannya kritis dan langsung di larikan ke RSUD Kolonel Abundjani Bangko.
Setelah mendapatkan Perawatan Intensif di (RSUD) Kolonel Abunjani Bangko, Korban bernama Depano (7) akhirnya menghembuskan napas terakhir di Ruangan IGD RSUD Klonel Bunjani Bangko.
Menanggapi hal tersebut, Kepala UPTD PPA Provinsi Jambi Asi Noprini mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan laporan terkait kejadian ini.
“Saya sudah tanya langsung, dan PPA Merangin yang menangani,” ujarnya. Minggu, (26/2/2023).
Asi mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dan meminta agar si ibu mendapatkan pendampingan.
“Kita anjurkan agar si ibu dicek psikologinya,” kata Asi.
Lebih lanjut, Asi mengatakan bahwa banyak faktor yang melatarbelakangi kejadian tersebut. Berdasarkan informasi yang diterima, Asi menduga bahwa si ibu mengalami depresi.
“Kasusnya karena ibu itu cerai sama suaminya, dia menghidupi empat anak. Jadi banyak faktor. Sehingga ibu tersebut melakukan tindakan itu. Tapi dari sisi hukum dia tetap akan kena,” jelasnya.
“Karena saya tidak menangani langsung, jadi analisa sekarang kalau tidak sikopat atau depresi karena tekanan ekonomi,” tambahnya.(hen)
