Sarolangun JP - Angka stunting di Kabupaten Sarolangun pada tahun 2013 terjadi penurunan yang cukup signifikan, dimana sebelumnya tahun 2022 diangka 16,8 persen jadi 4,6 persen.
Hal itu diungkapkan oleh PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri saat diwawancarai, Senin (10/6/24).
Kata Bachril Bakri, dirinya mengapresiasi atas kinerja para OPD dalam Kabupaten Sarolangun yang sudah berkerja keras dalam menekan angka stunting di Sarolangun.
"Ini sangat luar biasa ya, karena penurunan angka stunting kita turun sangat jauh, dari 16,8 persen jadi 4,6 persen. Artinya ada penurunan 12 persen lebih," kata Bachril Bakri, Senin (10/6/24).
Ia juga menyebut, atas keberhasilan penurunan angka stunting Pemerintah Kabupaten Sarolangun telah berhasil mendapatkan dua penghargaan dari pemerintah Provinsi Jambi yaitu penghargaan Kabupaten inspiratif dan pameran aksi penurunan stunting se-Provinsi Jambi.
Ia juga berharap kedepan bisa menurunkan angka stunting seminimal mungkin di Kabupaten Sarolangun.
"Alhamdulillah Sarolangun peringkat kedua angka terendah stunting, di Provinsi Jambi, dimana sesuai target Provinsi penurunan 11 persen dan Sarolangun bisa melebihi target itu," ujarnya.
Bahcril Bakri minta pada pihak OPD Sarolangun tidak terlena pada percepatan penurunan stunting, dan terus tingkatkan.
"Kita upayakan Sarolangun zero stunting meskipun itu sangat sulit, mari kita terus bersinerngi tekankan stunting tersebut," tutupnya.(gus)